Sabtu, 27 Oktober 2018

FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN (PT INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR Tbk.)

FUNGSI – FUNGSI MANAJEMEN :
1)      Planning (Fungsi Perencanaan)
Planning adalah bagaimana perusahaan menetapkan tujuan yang diinginkan dan kemudian menyusun rencana strategi bagaimana cara untuk mencapai tujuan tersebut.
Manajer dalam fungsi perencanaan harus mengkaji dan mengevaluasi berbagai rencana alternatif sebelum memutuskan karena ini adalah langkah awal yang bisa berpengaruh secara total dalam perusahaan kedepannya.
Ada beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan :
  • Menetapkan arah tujuan dan target bisnis
  • Menyusun strategi untuk mencapai tujuan tersebut
  • Menentukan sumber daya yang dibutuhkan
  • Menetapkan standar kesuksesan dalam upaya mencapai tujuan
Beberapa manfaat dari adanya fungsi perencanaan, diantaranya :
  • Bisa membuat pelaksanaan tugas jadi tepat dan kegiatan pada tiap-tiap unit akan lebih terorganisir kearah tujuan yang sama
  • Dapat menghindari kesalahan yang mungkin akan terjadi
  • Memudahkan pengawasan
  • Menjadi pedoman dasar di dalam menjalankan kegiatan
2)      Organizing (Fungsi Pengorganisasian)
Organizing (fungsi perencanaan) adalah pengaturan sumber daya manusia dan sumber daya fisik yang dimiliki agar bisa menjalankan rencana-rencana yang sudah diputuskan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Pengorganisasian bisa memudahkan manajer untuk mengawasi dan menentukan orang-orang yang dibutuhkan dalam menjalankan tugas yang telah dibagi-bagi.
Kegiatan Organizing :
  • Mengalokasikan sumber daya, menyusun dan menetapkan tugas-tugas serta menetapkan prosedur yang diperlukan
  • Menetapkan struktur perusahaan yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan tanggung jawab
  • Merekrut, menyeleksi, dan melakukan pelatihan serta pengembangan tenaga kerja
  • Menempatkan tenaga kerja pada posisi yang pas dan paling tepat.
Fungsi Organizing :
  • Pendelegasian wewenang dari manajemen puncak kepada manajemen pelaksana.
  • Adanya pembagian tugas yang jelas.
  • Mempunyai manajer puncak yang profesional untuk bisa mengkoordinasikan semua kegiatan yang dilakukan
3)      Directing (Fungsi Pengarahan)
Pengarahan adalah upaya untuk menciptakan suasana kerja dinamis, sehat agar kinerjanya lebih efektif dan efisien.
Kegiatan pada fungsi pengarahan :
·                        Membimbing dan memberi motivasi kepada pekerja supaya bisa bekerja secara efektif dan efisien
  • Memberi tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
  • Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan
4)      Controlling (Fungsi Pengawasan/Pengendalian)
Pengendalian adalah upaya untuk menilai suatu kinerja yang berpatokan kepada standar yang telah dibuat, juga melakukan perbaikan apabila memang dibutuhkan.
Kegiatan pada fungsi pengendalian misalnya:
  • Mengevaluasi keberhasilan dan target dengan cara mengikuti standar indikator yang sudah ditetapkan
  • Melakukan klarifikasi dan koreksi terhadap penyimpangan yang ditemukan
  • Memberi alternatif solusi yang mungkin bisa mengatasi masalah yang terjadi.
Dalam Fungsi-fungsi Manajemen ini saya mengambil satu contoh perusahaan yaitu :

PT. INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR Tbk.


Sejarah Berdirinya PT. Indofood Makmur
Saat didirikan pada tahun 1990, nama pertama yang digunakan yaitu PT Panganjaya Intikusuma. Kemudian, penggantian nama menjadi PT Indofood Sukses Makmur pada tahun 1994 didasarkan pada keputusan Rapat Umum Luar Biasa Para Pemegang Saham. Dua tahun sebelumnya, yaitu tahun 1992, telah dibuka beberapa cabang anak perusahaan. Namun, kemudian anak-anak perusahaan tersebut digabung menjadi satu pada tahun 1994 dan melahirkan satu perusahaan besar bernama PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
Salah satu produk yang menjadi andalan PT Indofood yaitu mie instan. Untuk memenuhi kebutuhan pasar di seluruh Indonesia, perusahaan ini tidak hanya membuka anak cabang tetapi juga pabrik di beberapa daerah seperti Medan, Palembang, Pekanbaru, Pontianak, Manado, Surabaya dan tentu saja Jakarta. Selain untuk memastikan bahwa masyarakat mendapatkan produk mie instan yang baru, pembukaan anak cabang beserta pabriknya merupakan upaya Indofood dalam membantu pemerintah tentang pemerataan tenaga kerja lokal.



Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan ICBP terdiri dari, antara lain, produksi mi dan bumbu penyedap, produk makanan kuliner, biskuit, makanan ringan, nutrisi dan makanan khusus, kemasan, perdagangan, transportasi, pergudangan dan pendinginan, jasa manajemen serta penelitian dan pengembangan.
Merek-merek yang dimiliki Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, antara lain: untuk produk Mi Instan (Indomei, Supermi, Sarimi, Sakura, Pop Mie, Pop Bihun dan Mi Telur Cap 3 Ayam), Dairy (Indomilk, Enaak, Tiga Sapi, Kremer, Orchid Butter, Indoeskrim dan Milkuat), penyedap makan (bumbu Racik, Freiss, Sambal Indofood, Kecap Indofood, Maggi, Kecap Enak Piring Lombok, Bumbu Spesial Indofood dan Indofood Magic Lezat), Makanan Ringan (Chitato, Chiki, JetZ, Qtela, Cheetos dan Lays), nutrisi dan makanan khusus (Promina, Sun, Govit dan Provita).
Ø  Planning (Perencanaan)
1.      Menetapkan arah tujuan dan target bisnis
a)      Indoofod berupaya untuk menjadi perusahaan yang dapat memenuhi kebutuhan pangan dengan produk bermutu, berkualitas, aman untuk dikonsumsi dan menjadi pemimpin di industri makanan.
b)      Memberikan solusi atas kebutuhan pangan secara berkelanjutan senantiasa meningkatkan kompetensi karyawan, tingkat produksi, dan teknologi, memberikan kontribusi bagi kesejahteraan masyarakat dan lingkungan secara berkelanjutan dan meningkatkan stakeholders’ values secara berkesinambungan.
2.      Menyusun strategi untuk mencapai tujuan tersebut
a)      Production Planning (PP) / Perencanaan Produksi menggunakan SAP
Indofood
b)      Cakupan bisnis perusahaan Indofood dan peningkatan pasar kedepannya membuat Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan faktor penting dalam kesuksesan perusahaan.
c)      Setiap divisi harus menyesuaikan rencana produk (Production Plans) mereka sehingga akan selalu tersedia segala jenis bumbu yang dibutuhkan oleh berbagai varian dari mie instant. 
d)     Harus menjaga agar persediaan digudang seminimal mungkin
e)      Dari Perencanaan dan Kontrol Produksi, melalui kebutuhan peramalan dan inteligensi bisnis, Indofood mempercayakan SAP R/3 sebagai solusi ERP, SAP Advance Planner and Optimizer (SAP APO) sebagai solusi Supply Chain Management (SCM) dan mySAP Business Intelligence dengan SAP Business Information Warehouse (SAP BW).
f)       IBM iSeries sebagai platform hardware yang digunakan.
g)      iSeries memiliki keamanan, skalability dan efisiensi biaya dalam mendukung SAP, dan membantu perusahaan Indofood memaksimalisasi nilai dari solusi SAP.
3.      Menetukan sumber daya yang dibutuhkan
Perusahaan Indofood akan mengoptimalkan sumber daya yang unggul dengan pemberian pelatihan berdasarkan kebutuhan kompetensi di setiap jabatan, mulai dari tingkat jabatan operatif yang bersifat teknis hingga tingkat yang lebih tinggi dan bersifat kompetensi manajerial dan leadership , membangun kemitraan yang saling mendukung dan menguntungkan secara strategis dan sinergis.
4.      Menetapkan standar kesuksesan dalam upaya mencapai tujuan
a)      Dalam mendukung kesuksesan dan kesinambungan perseroan perusahaan indofood menempatkan manajamen sumber daya manusia sebagai salah satu strategi dan kunci utama menuju kesuksesan kinerja.
b)      Setiap karyawan memiliki kapasitas untuk berprestasi dan memberikan kontribusi terbaik demi keberhasilan tidak hanya perusahaan tetapi juga bangsa.
c)      Seluruh bagian SDM sangat diperhitungkan pengembangannya,tujuannya untuk menghasilkan tenaga kerja bertalenta yang merupakan tenaga ahli yang mengerjakan pekerjaannya dengan baik dan bertanggung jawab.
Ø  Organizing (Pengorganisasian)
a)      Mengalokasikan sumber daya, menyusun dan menetapkan prosedur yang diperlukan
·         Tahap Mixing (Pencampuran)
·         Tahap Pressing (Pengepresan)
·         Tahap Slitting (Pembentukan untaian)
·         Tahap Streaming (Pengukusan)
·         Tahap Cutting dan Folder (Pemotongan dan pencetakan)
·         Tahap Frying (Penggorengan)
·         Tahap Cooling (Pendinginan)
·         Tahap Packing (Pengemasan)
·        
Tahap Pemasaran Produk
b)      Menetapkan stuktur perusahaan dan tugas-tugas



1. Manajer Umum (General Manager) yang tugasnya memimpin mengatur, membimbing dan mengarahkan organisasi perusahaan untuk mencapai prestasi yang tinggi dalam menghasilkan produk-produk berkualitas dengan jaminan sistem mutu yang selalu terjaga dan dilaksanakan secara konsisten.
2. Manajer Pabrik (Factory Manajer) terdiri dari : Supervisor Produksi, Manajer Teknik, Manajer Gudang, Supervisor PPIC yang bertugas merencanakan, mengkoordinasi dan mengendalikan kegiatan teknik sehingga dapat menjamin kelancaran operasional mesin produksi dan sarana penunjang.
3.  Manajer Pengembangan dan Pengawasan Mutu Produk (Branch Process Development and Quality Manager) terdiri dari : Supervisor Pengawasan Mutu Proses, Supervisor Pengawasan Mutu Bahan Baku/Produk Jadi yang bertugas dan bertanggung jawab dalam memeriksa bahan baku, bahan tambahan, produk jadi, dan bahan pengemas.
4. Manajer Keuangan yang  bertugas dan bertanggung jawab merencanakan, menyiapkan budget dan planning (AOP) untuk menentukan tujuan yang harus dicapai. 
5. Manajer Personalia (Branch Personnerl Manager) yang bertugas mengkordinir, mengarahkan dan mengendalikan kegiatan kepersonaliaan yang meliputi hubungan industrial, administrasi kepegawaian, keamanan, kehumasan, dan pelayanan umum
6. Manajer Pemasaran (Areaa Sales and Promotion Manager) yang bertugas mengkoordinir distribusi produk ke daerah pemasaran, melakukan tugas penjualan dan permintaan produk, menyiapkan rencana penjualan dan permintaan produk, merencanakan dan membuat rancangan promosi, serta membuat rencana penjualan dan permintaan produk.
7. Purcashing Office yang bertugas untuk mengendalikan aktifitas pembelian, mengesahkan dokumen pembelian sebelum dokumen dikirim ke pemasok dan memilih serta mengevaluasi pemasok yang telah ditetapkan.
c)      Merekrut, Menyeleksi dan Melakukan pelatihan serta pengembangan tenaga kerja
Dengan membuka lowongan pekerjaan dibidang :
1.   SAP PP Logistics Functional Analyst
2.   Network Specialist Officer
3.   IT System Analyst
4.   Net Programmer
5.   Assistant to Corporate Secretary
6.   Secretary
7.   Procurement Supervisor (Fresh Agri Crop)
8.   Purchasing Supervisor (Project Management)
9.   Buyer Utility (Geological)
10. CSR Supervisor
11. Business Analyst Staff
12. Advertising & Promotion Staff
13. Internal Audit Staff
14. Productivity Manager
15. Marketing Manager
Ø  Directing (Pengarahan)
A.    Membimbing dan memberi  motivasi kepada pekerja supaya bisa bekerja secara efektif dan efisien
·         Memberikan imbalan jasa (upah dan gaji) yang
layak, dan tepat waktu kepada karyawan
·         Memberikan tugas pekerjaan yang jelas, adil dan sesuai dengan bidang, keahlian/ketrampilan dan kemampuan karyawan
·         Memberikan insentif (penghasilan tambahan) berupa honor, tunjangan, hadiah dan sebagai- nya kepada karyawan berdasarkan prestasi dan hasil kerjanya
·         Mendorong dan membantu setiap karyawan dalam pengembangan karir, melalui tugas belajar diklat, penataran, magang dan sebagainya, yang selanjutnya dilakukan promosi jabatan
B.     Memberi tugas serta penjelasan secara rutin tentang pekerjaan
·         Menjalin hubungan baik dengan karyawan
·         Menawarkan jenjang karir dan promosi jabatan sebagai stimulasi untuk memicu kemampuan setiap karyawan mengembangkan diri demi memajukan perusahaan
·         Mengadakan training untuk karyawan setiap bulan atau dalam kurun waktu tertentu. 
C.     Menjelaskan semua kebijakan yang sudah ditetapkan
·         PT Indofood  memberikan kesempatan cabang-cabangnya untuk mengajukan anggaran setiap 4 bulan ke kantor pusat Jakarta untuk selanjutnya dianalisa dan ditetapkan oleh perusahaan induk.
·         PT Indofood mengeluarkan kebijakan untuk meningkatkan kapasitas produksi dengan mendirikan pabrik II
·         Pihak manajemen telah menetapkan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja perusahaan yang dilakukan oleh top manajement dan organisasi P2K3
Ø  Controlling (Pengawasan)
                               I.            Mengevaluasi keberhasilan dan target dengan cara mengikuti standar indikator yang sudah ditetapkan
·         PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. masih memiliki sejumlah amunisi untuk menopang penguatan kinerja keuangan ke depan. Salah satunya adalah ekspetasi membaiknya tingkat permintaan pasar dalam negeri,seiring dukungan kebijakan pemerintah untuk masyarakat. Sedangkan ruang penopang pertumbuhan penjualan susu olahan (dair y) perseroan ditopang atas peningkatan populasi produktif  indonesia. Jumlah penduduk Indonesia yang bertumbuh dan besar bisa menjadi faktor penguat permintaan susu olahan ke depan.Terkait tren penjualan divisi produk makanan ringan, nutrisi, minuman dan bumbu olahan tetap kuat ke depan. Pertumbuhan volume penjualan makanan ringan diharapkan mencapai 18% tahun depan. Sedangkan kenaikan volume penjualan minuman ringan bisa mencapai 2% pada 2018.
                            II.            Melakukan Klarifikasi dan koreksi terhadap penyimpangan yang ditemukan
·         PT Indofood Suksen Makmur,Tbk pada produk indomie yang diproduksi mengandung zat berbahaya dari bahan kosmetik yaitu methyl parahydroxybenzoate dan benzoic acid(asam benzoat)
·         Kasus suap dan korupsi yang dilakukan manajemen PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. yang berdomisili di Purwakarta,Jawa Barat
                         III.            Memberi alternatif solusi yang mungkin bisa mengatasi masalah yang terjadi
·         Kasus suap dan korupsi PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.sedang diusut oleh KPK
Daftar Pustaka :




Tidak ada komentar:

Posting Komentar